KhawaterAlQuran#1
"pergi engkau dari sini, engkau bukan anakku lagi!!"
jerit seorang ibu kepada anaknya yang telah menconteng arang di muka keluarga
Anak dihalau dari rumah
Malah tidak diakui sebagai anaknya lagi. Mungkin marahya sudah memuncak dan tidak tertahan lagi .Mungkin kasih sayangnya telah sampai kepada batasannya.
Ibu juga manusia. Walau sebesar manapun kasihnya pada anak , tapi pasti punya batasan.
Cuba fikirkan dan bayangkan situasi diatas. Ia bukanlah situasi terpencil, malah biasa kita dengar pada zaman kita ini.
Saya ingin bawa bersama para pembaca, untuk menghayati suatu firman Allah..
Katakanlah (wahai Muhammad): "Wahai hamba-hambaKu yang telah melampaui batas terhadap diri mereka sendiri (dengan perbuatan-perbuatan maksiat), janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah, kerana sesungguhnya Allah mengampunkan segala dosa; sesungguhnya Dia lah jua Yang Maha Pengampun, lagi Maha Mengasihani. (Azzumar : 53)
Perasankah kita?
Allah masih memanggil orang yang menzalimi dirinya itu, yang melampaui batas itu, yang banyak dosa itu
Sebagai HAMBANYA
Allahu
Dia masih sudi untuk untuk memanggil kita yang banyak dosa ini
Wahai Hamba- HambaKU
satu panggilan penuh rasa kasih
Penuh cinta
maka wahai kita yang banyak dosa
dengan sebegitu tinggi rasa sayang Allah pada kita
Masih sombongkah hati untuk kembali padaNya?
Comments
Post a Comment